Viewers

1,354

Selasa, 30 Mei 2017

CERITA RAMADHAN

Assalamu'alaikum friends! Perkenalkan, nama lengkap aku Rahima Putri Azzahra. Teman-teman cukup memanggilku dengan sebutan Rahima. Kini, aku duduk di kelas 5 SD dan bersekolah di SD Islam Nurul Hidayah. Sekarang kan lagi bulan Ramadhan nih..... ya kaaan??? Jadi, aku mau bercerita sedikit pengalaman pertama kalinya aku baru tahu tentang Ramadhan dan pertama kalinya aku berpuasa. Mau tahu kaaaan??? Yuk kita mulai!

Awal mula aku tahu Ramadhan itu ketika aku masih kelas 1. Saat itu, banyak teman-temanku yang membicarakan tentang Ramadhan. Termasuk Weena, sahabat dekatku.

Karena aku tidak tahu apa itu Ramadhan, jadi aku tidak ikut mengobrol bareng mereka. Aku siiih.... gambar-gambar aja di buku gambarku.

Pulang sekolah, aku langsung menghampiri mama. Aku cari-cari mama kemana-mana. Ternyata, mama sedang di kamar. Sedang membaca Al-Quran. Bacaan mama sungguh indah! Ya iyalah, mama kan seorang ustadzah!

Seusai mama membaca Al-Quran atau tadarus, aku langsung duduk di samping mama. Mama pasti heran, kenapa aku duduk di samping mama tiba-tiba? Karena, biasanya sepulang sekolah, aku langsung baca buku kalau enggak main.

"Ma, aku mau nanya sesuatu sama mama," kataku kepada mama. "Mau nanya apa sayang??" tanya mama. "Jadi, aku mau nanya, Ramadhan itu apa sih ma??" aku balik bertanya. Mama yang mendengar hal itu langsung terkejut. Kaget. Mungkin kaget karena aku tidak tahu apa itu Ramadhan. Xixixixi....

"Ramadhan itu salah satu bulan hijriyah. Ramadhan bulan hijriyah yang ke-9. Dibulan Ramadhan, kita diperintahkan oleh Allah SWT untuk berpuasa," jawab mama.

Aku yang masih kebingungan bertanya lagi kepada mama. "Puasa itu apa ma??". "Arti puasa secara istilah adalah menahan lapar, dahaga, dan pembatal puasa lainnya dari terbit fajar hingga terbenamnya matahari dengan niat karena Allah SWT," jawab mama. "Ooh... begitu ya maa..... tapi, pembatal puasa itu ada apa saja ma??" tanyaku lagi. " Pembatal puasa itu ada makan dan minum di siang hari. Tapi, di bulan Ramadhan, kita juga harus menahan amarah kita juga lho Rahima," kata mama. "Kok gitu siiih??? Berarti, aku nggak boleh marahin Milla dong kalau lagi bulan Ramadhan?" tanyaku yang sedikit sebal dengan pernyataan "HARUS MENAHAN AMARAH". Asal teman-teman tahu aja ya.... adikku, Milla, itu tuh bandeeeeeelnya minta ampuuun! Mainan barbieku yang baru aja dirusakin sama dia. Padahal, aku dan Milla hanya beda 1 tahun lho! Jadi, ketika aku kelas 1, Milla itu sudah TK B!

"Iya Rahima, kamu harus tahan marahmu kepada adikmu itu. Mama tahu, kamu itu sebal banget sama Milla. Tapi, kalau kamu marah di bulan Ramadhan, kamu hanya dapat lapar dan hausnya doang. Nggak dapat pahalanya puasa. Rahima mau enggak dapat pahala??" kata mama.
"Ya pastilah! Masa Rahima nggak mau dapat pahala?? Ya kali ma...." kata Rahima.
"Nah, gitu dong! Baru anak mama...." kata mama. "Hehehehe...".

"Rahima tahu nggak? Di bulan Ramadhan, kita juga akan melaksanakan sholat Tarawih!" kata mama.
"Sholat Tarawih? Sholatnya jadi nggak boleh makan sama minum gituuu???" tanyaku. "Ya semua sholat juga nggak boleh makan dan minum Rahimaaaa...." kata mama. "Shalat tarawih ini, dilakukan berjamaah di masjid atau mushola. Rakaatnya ada yang 8 Tarawih dan 3 Witir, ada juga yang 20 Tarawih 3 Witir," kata mama. "HAAAAH??? Banyaak amat ma! Nanti kalau pingsan gimana???" tanyaku. "Ya enggak lah sayaaaaang.... ya kali nanti pingsan. Rahima kali nanti yang pingsan," kata mama. "Hehehe....".

"Rahima, Allah SWT tidak mungkin akan mencelakakan hambaNya yang sholehah seperti Rahima. Lagipula, shalat Tarawih dilaksanakannya tidak langsung 8 rakaat atau langsung 20 rakaat. Tapi, biasanya itu 2 rakaat dulu. Kalau udah 2 rakaat nanti sholat lagi sampai selesai 8 rakaat. Oh ya, sebelum shalat Tarawih, kita shalat Isya dulu di masjid berjamaah," kata mama panjang lebar.

"Ma, Rahima ingin lebih tahu tentang Ramadhan, mama cerita lagi dong tentang Ramadhan...." aku pun memelas memohon kepada mama supaya mama bisa bercerita lagi tentang Ramadhan.

"Mmm... boleh nggak ya??? Ya pasti boleh lah! Asalkan, nanti Rahima bulan Ramadhan puasanya full ya! Enggak setengah hari," kata mama. "Emangnya bisa puasa setengah hari?" tanyaku. "Bisa! Kalau setengah hari itu, waktu Dzuhur juga sudah boleh berbuka. Rahima mau setengah hari??" jawab mama. "Enggak mau! Rahima maunya full! Tapi, full itu dari kapan sampai kapan?" tanyaku lagi. "Kalau full itu dari Shubuh sampai Maghrib," jawab mama. "Oooh... begitu... yaudah, aku maunya full dari Shubuh sampai Maghrib," kataku bersemangat. "Nah, gitu dong.... kalau mama, pertama kali puasa itu waktu seumuran Rahima, tapi setengah hari. Baru mulai full itu kelas 3," kata mama. "Oooh...".

"Rahima tahu nggak, di bulan Ramadhan, ada syarat wajibnya, syarat sahnya, sama ada waktu dimana kita tidak boleh berpuasa?" tanya mama. "Nggak tahu,". "Mama tuliskan di papan tulis aja ya," kata mama. Karena papan tulis hanya ada di ruang belajar, jadi kami langsung ke ruang belajar.

Sampai di ruang belajar....

Mama menuliskan sesuatu di papan tulis. Tulisannya:

1.Syarat Wajib Puasa
- Islam
- Berakal Sehat (tidak gila)
- Baligh
- Mampu Berpuasa

2. Syarat Sah Puasa
- Suci Dari Haid dan Nifas
- Pada Waktu Yang Diperbolehkan Untuk Berpuasa

3. Waktu-Waktu Yang Diharamkan Berpuasa
- Idul Fitri (Lebaran)
- Idul Adha (Qurban)
- Hari Tasyrik (11, 12, 13 Dzulhijah)

"Segini dulu aja ya mama kasih tahunya..." kata mama. Aku mengangguk. Aku pun banyak bertanya kepada mama. Salah satunya adalah: "Baligh itu apa ma??". Mama pun menjawabnya "baligh itu kalau perempuan sudah haid atau datang bulan. Kalau laki-laki sudah mimpi basah,".

"Ma, kapan bulan Ramdhan tiba ma??" tanyaku. "Nanti kita cari tahu ya... biasanya nanti dikasih tahu lewat berita di TV. Mau tahu nggak bagaimana orang-orang menentukkan bulan Ramadhan?" tanya mama. "Mau!!!". "Pertama, dengan ilmu hisab atau dengan cara menghitung, kedua dengan cara melihat bulan yang disaksikan oleh orang-orang yang adil, dan yang terakhir menyempurnakan Sya'ban 30 hari," kata mama. "Ooh... begitu....".

Sejak hari itu, aku pun bersemangat menanti bulan Ramadhan. Bulan yang berkah, bulan yang penuh ampunan. Aaah.... indahnya bulan Ramadhan....

                                                                              TAMAT

SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA BAGI YANG MENJALANKANNYA! MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN!!
*maaf baru bilang sekarang....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar